Senin, 28 Juni 2010

Tips Memperlancar Metabolisme Tubuh

Pencernaan tidak lancar, susah BAB bisa jadi sistem metabolisme dalam tubuh sedang bermasalah. Agar tubuh kian fit, oks bangetz kali ini mau ngebagi tips memperlancar metabolisme tubuh. apa aja ya :)

Perbanyak Konsumsi Buah dan Sayur
Buah dan sayur yang kaya akan gizi dan vitamin akan membantu memenuhi kebutuhan gizi tubuh. Jika kebutuhan gizi terpenuhi maka sistem pencernaan tubuh akan lancar begitupun sebaliknya jika tidak terpenuhi maka akan mengganggu sistem pencernaan tubuh.

Latihan Otot
latihan otot bukan berarti membentuk tubuh kekar seperti lazimnya pria, dengan latihan otot secukupnya anda bisa mendapatkan tubuh yang padat berisi. Jaringan otot yang lebih mudah dicerna daripa jaringan lemak, akan membakar lebih banyak kalori meskipun dalam kondisi beristirahat.

Perbanyak aktifitas fisik
Olahraga akan tidak begitu efektif untuk memperlancar metabolisme tubuh jika setelah beroahraga sebentar anda banyak duduk diam setelahnya. Lakukan olahraga ringan disela kegiatan anda sehari-hari misalnya memilih tangga daripada lift untuk menuju ruang kerja anda yang membuat kaki anda beraktifitas.

Konsumsi Air 2,5 liter per hari.
Minum banyak air putih memang sangat penting bagi tubuh karena air merupakan zat terpenting dalam proses metabolisme. Kekurangan air akan membuat proses metabolisme tubuh terganggu.

Tambah Waktu makan dalam porsi kecil
Anda bisa makan 6 kali sehari dengan catatan dalam porsi lebih kecil dari biasanya. Hal ini sangat bagus untuk memperlancar metabolisme tubuh karena metabolisme berjalan secara aktif dan tidak ada penumpukan makanan atau energi

Yang Tak Sempat Terungkap

Ma’afkan aku atas keegoisanku. Aku sadar yang selama ini akulah yang tak pernah mengerti dirimu. Hingga kau meninggalkanku. Melalui coretanku dalam blog ini aku ingin mengutarakan beribu ma’afku yang belum sempat aku ucapkan. Karena untuk menghubungimu saja aku takut. Aku takut kau akan terganggu dengan kehadiranku. Karena aku sadar kalau akulah pengganggu dalam hidupmu.
Pemikiranku yang kekanak-kanakan telah membenamkanku dari hatimu. Aku benar-benar hanyut dan terbuai oleh penyesalan yang tak pernah aku bayangkan sebelumnya. Dalam hati aku selalu menyalahkan dirimu. Tetapi tersadar olehku kalau akulah penyebab semua kehancuran ini. Dan aku telah menanggung semuanya.
Aku baru sadar bahwasanya masalah keluarga yang kau alami adalah faktor yang menyita fikiranmu untukku. Dan bahkan bukan itu saja, melainkan beribu permasalanmu yang benar-benar menguras waktu, tenaga dan fikiran. Mungkin.(jangan bilang aku metaok.... -_-)
Aku baru sadar betapa hancurnya dirimu saat mengalami peliknya masalah keluarga yang kau alami. Ingin sekali aku menemanimu saat ini. Tapi semua tak akan mungkin. Karena aku bukan siapa-siapa bagimu. Dan karena masalah keluargamu ini baru meledak setalah sebulan kita berpisah.
Dalam kebencian yang menghantuiku. Aku pun sadar akan berbagai hal. Sadar bahwasanya ini bukan salahmu seutuhnya (sebenarnya ada juga si.....menurutku.....^_^v)). Sadar bahwasanya aku harus belajar menempatkan diriku pada posisimu. Tapi dari hati yang terdalam tak pernah aku bisa membersitkan kebencian padamu. Entahlah.... Aku pun belum bisa meluputkan bayanganmu dari pelupuk mataku(tenan ki....).
Setiap aku mengingat betapa beratnya permasalahanmu, aku tak sanggup menahan air mataku. Hatiku hancur karena aku tak ada disisimu. Maafkan aku... aku berharap kau akan bahagia setelah apa yang kau alami. Aku berharap aku dapat menempatkan namamu di tiap deretan daftar doaku. Semoga....!!!! (ma’af kalau sedikit lebay.tp ini beneran kok.... >_<)

Sabtu, 19 Juni 2010

Tahan Amarah, Tertawakan Diri Sendiri

Sedikit senyum dan tertawa akan menghilangkan kemarahan. Saat anda merasa benar-benar marah, bayangkan saja bahwa diri anda menggelembung bagaikan balon, lalu mengudara dan terbang mengelilingi ruangan.
Bisa juga anda perlu menggambarkan situasi yang membuat anda gila itu dalam sebuah gambar kartun. Hindarilah sarkasme atau kata-kata kasar. Kemarahan akan reda bila anda mulai tersenyum dan tertawa pada diri sendiri.

Rabu, 16 Juni 2010

Apa Harus Selalu Begini?

Malam ini, Ya Allah, benar-benar aku ingin berteriak dan menangis. Tapì tak bisa kulakukan seperti biasanya. Karena malam ini ada seorang gadis(red:sepupunya) bersamaku. Aku malu kalau menangis dan tak boleh ku lakukan. Terus ku bendung air mata yang ingin keluar. Ah,percuma. Aku tidak cukup kuat ternyata. Aku harap gadis itu tak melihat gelagatku.
Semua ini karena aku memang benar-benar merasa terpuruk dengan apa yang aku alami. Berawal dari ketika dia datang ke tempatku kost. Dia datang untuk mengambil charger temannya yang dipinjam oleh gadis dkmarku. Aku pikir dia akan cepat-cepat pergi karena jam malam sudah berlaku. Tapi dia masih bercerita tentang project yang pernah aku berikan padanya. Ah,padahal aku tak ingin membahasnya. Aku anggap aku tak tahu apa-apa dengan project itu.
Tak kusangka dia meminta pendapatku. Entah kenapa di tengah perbincangan dia tiba-tiba pergi. Oh tidak, seolah-olah aku terpelanting melihat dia pergi dari hadapanku. Ingin sekali aku mengejarnya. Tapi aku menahan diri. Karena aku tak mungkin mengejarnya.
Tak tahan aku lama berfikir. Aku meng-sms-nya. "enek po kok mro2 muleh?enek seng salah tah?" intinya begitulah bunyi smsku.
Kemudian diam membalas"aku klejingan ngadek.gak dikon pinarak sek". Jreng, loh??? Aku fikir tadinya hanya sebentar. Aku mencoba menjelaskan. "aku pikir mw krno enek gadis dadi smean gk te mlebu".aku krim sms dengan bunyi dmikian.
Lama dia tak membalasnya. Tapi akhirnya balasan darinya datang."lah,oleh krn enek gadis iku.anggitku mw te jagongan nek jobo.lah malah smean linguh nek amben". Lagi-lagi responku, kok gitu? Allahu Robbi, kenapa begini?
Aku hanya meminta ma'af. Tuhan mengapa begini? Itu saja yang ada dalam benakku. Apa aku memang bukan orang yang cukup peka dalam menanggapi orang lain? Kenapa aku tak pernah ada baiknya didepan dia? Apa yang harus aku lakukan?
Allah. . .
Seingatku tadi sebelum dia datang, aku memang tak ingin bertemu dengannya. Aku coba keluar seorang diri. Dengan harapan dia hanya dapat bertemu dengan gadis saja. Tapi, sesampainya di kostan lagi, dia pun tak kunjung datang. Kira-kira 30menit dia datang dan aku bertemu lalu terjadilah tragedi malam ini.
Kenapa selalu begini? Seakan-akan memang kami tak mungkin bisa berteman apa lagi sampai berjodoh. Tuhan,apakah ini sinyal dari-Mu kalau-kalau aku harus benar-benar segera menarik diri dari hadapannya? Allahu Robbi, hanya kepada-Mu aku berserah diri? Aku terima semua dengan ikhlas. InsyAllah. . .

Senin, 14 Juni 2010

Ragu Akan Keikhlasan Dalam Hati

Setelah aku membaca artikel yang bertajuk keikhlasan, setelah itu pula aku bertekad untuk belajar ikhlas. Ya begitulah, aku selalu berusaha memberi tanpa memikirkan akan mendapat apa. Ya begitulah gambaran secara umumnya.
Tapi aku masih sulit sekali melakukannya pada coklat. Contohnya,pada suatu ketika aku benar-benar ingin bertemu dengannya. Kebetulah aku memiliki sesuatu yg dia butuhkan. Barang itu adalah charger hp. Aku meng-sms coklat. Aku menunggu balasannya dengan cemas. Hmmm,pasti dia dtang,pikirku. Tapi apa yang terjadi. Dia benar-benar sibuk malam itu. Aku hanya menghela nafas kecewa. Aku tidur dan menangis. Hiks. . . @_@
Saat aku menangis, aku pun tersipu malu seorang diri. Aku menertawakan diriku sendiri. Dalam benakku tersirat ikhlas. Astagfirullah, mungkin aku tidak ikhlas. Aku masih memikirkan aji mumpung. Huwf,serta merta aku melupakan kejadian itu. Sejak itu aku memutuskan untuk tidak menghubungi coklat. Khawatir aku kecewa karena aku masih belum dapat ikhlas.
Kejadian serupa terulang kembali. Tiba-tiba aku ingin sekali menyapanya di fb. Aku komentari statusnya. Huhu,aku pun menawarkan sebuah project padanya. Setan dalam hati pun bergejolak. Haduwh,aku pun bertekad untuk mengurungkan niatku untuk berbagi dengannya. Untuk sementara ini.
Banyak yang ingin aku sampaikan yang berhubungan dengan kebutuhannyan dan aku yakin pasti dia butuh. Tapi,aku takut belum bisa ikhlas. Pasti setan dalam hatiku menggila dan menuntut pamrih. Apa yang harus aku lakukan. Inilah sifat manusia. Semoga aku mampu memelihara rasa ikhlas dalam hatiku. Amin.

Sabtu, 12 Juni 2010

Keadaan yang Sungguh Membingungkan

Sudah satu minggu aku sakit. Tidak ada yang tau tentang apa yang aku rasakan. Begitu pun orang tuaku. Mereka hanya tau aku terserang flu berat.
Sudah sekitar dua tahun lebih aku tidak pernah kumat dengan penyakit yang pernah aku alami. Minggu ini,aku merasakan lg. Sepertinya aku kumat dan membutuhkan waktu kurang lebih satu bulan untuk benar-benar dpat beraktfitas. Ini semua menurut pengalamanku. Kebetulah aku hepatitis dan liver. Aku sangat stress dengan kondisiku.
Pada waktu stressku memuncak nafsu makanku pun menurun. Pikiranku sungguh kalut dan lebih banyak diam. Karena aku tau emosiku sedang labil.
Tiba-tiba seorang teman melalui pesan singkatnya menanyakan tentang proyek akhirku. Tanpa basa-basi aku membalasnya. Mungkin nada balasan smsku agak sewot. Aku bilang saja, sudahlah,tolong jangan curhat-curhat lagi. Aku pusing dengan sakitku.
Aku tau pasti dia tersinggung. Tapi aku abaikan. Untuk berjalan dan duduk saja aku sempoyongan, apalagi harus menyelesaikan proyek akhr itu. Aku masih belum mampu. Tapi aku kuatkan diri untuk mengerjakan proyekku.
Setelah beberapa hari, aku kembali menghubunginya. Aku kirim sms padanya, dengan awalan bertnya keadannya. Tapi,tak ada jawaban darinya. Aku fikir, bahwa dia tidak mungkin untuk tidak memiliki pulsa. Ah,pasti dia marah padaku. Huwf,mungkin salahku terlalu tempramen. Aku merasa bingung dengan keadaan ini. Ingin aku bercerita pada yang lain. Tapi sudahlah, tidak mungkin menyelesaikan masalah juga. Aku terus menunggu sampai malam ini. Aku pun sulit terpejam karena memikirkannya.
Upel, sahabatku, ma'afin aku ya. . .

Jumat, 11 Juni 2010

Sial dulu, ikhlas kemudian. . .

Beberapa hari yang lalu aku membaca sebuah artikel di sebuah surat kabar.judulnya 'sial dulu,ikhlas kemudian'. Judul yang sangat tidak masuk akal. Awalnya aku brfikir begitu.
Setelah aku baca,ternyata sangat mengemparkan hatiku. Dan tidak jauh berbeda dari yang aku alami. Ceritanya berawal dari seorang anak muda yg memberikan uang pada seorang bapak yg membutuhkan. Sebut saja anak muda itu Bunga. Keesokan harinya bunga mendapatkan sebuah undian yg nilainya 10 kali lipat dri apa yg pernah dia berikan kpada bpak2 kmaren. Lalu bunga bergumam,ternyata Allah benar2 memberikan ganjaran 10 kali lipat jika kita membantu orang.
Sejak saat itu, bunga selalu memberikan uang pada orang yg membutuhkan,dengan harapan dia mendapatkan ganjaran 10 kali lipat. Tapi apa yang terjadi,bunga malah ketiban sial yang bertubi-tubi. Sampai akhirnya ia sadar, Allah tidak akan senang jika kita pamrih.
Nah,dari crita itu aku pun berfikir tentang arti ikhlas. Aku pernah mengalami hal yang sama. Ya,meskipun critanya tidak sama persis. Dari kutipan itu aku pun sadar untuk segera belajar ikhlas tanpa mengharap balasan.
Ikhlas itu sangatlah tidak mudah. Namun,harus dipaksakan. Belajar ikhlas dimulai dari diri sendri. Ikhlas merajinkan diri ketika mengalami kemalasan. Ikhlas untuk bangun di tengah malam,untuk sekedar bercengkrama bersama Sang Penguasa Alam.
Semoga ikhlas itu selalu tertanam dalam diri. Amin

Selamat Ulang Tahun Coklat

Hari ini adalah hari kelahiranmu. aku takut sekali ketika ingin mengucapkan secara langsung pada dia. sebut saja dia, 'coklat'. aku khawatir akan mengganggu coklat.
Tapi aku selalu berdoa untuknya.
aku berharap Allah akan selalu melindungi coklat. Allah akan selalu memberikan jalan keluar untuk coklat. Rezeki coklat selalu di cukupkan.
harapanku yang lainnya adalah, semoga Allah akan selalu menjaga dan membimbingnya dalam segala hal. Allah akan selalu membimbingnya dalam memilih tambatan hatinya yang akan selalu menemaninya. yang akan selalu mampu meredam amarahnya. dan coklat gak akan marah-marah lagi pada tambatan hatinya kelak.
Ya Allah aku juga berharap doaku untuknya ini juga berlaku untukku.agar aku dapat mampu melepasnya dan mengikhlaskan semuanya.
aku akan selalu berbahagia untukmu coklat.... ^_^)

Pemberang vs Kalem

Sehubungan dengan kemarahan, dalam kehidupan sehari-hari seringkali dijumpai bahwa ada individu-individu tertentu yang sangat gampang marah. Mereka bisa marah terhadap hal apa saja, dengan siapa saja dan kapan saja. Singkat kata mereka ini lebih banyak menunjukkan kemarahan dibandingkan dengan individu-individu lainnya. Individu-individu seperti inilah yang biasa di sebut "Pemberang" atau sering pula disebut sebagai orang yang "emosional" (meski istilah ini menurut saya kurang tepat). Individu-individu ini amat sering terlihat mengomel, menggerutu, memboikot atau menarik diri dari pergaulan, berteriak, bahkan sampai melemparkan barang-barang atau mengeluarkan kata-kata tidak senonoh.

Sementara itu kita juga menjumpai bahwa ada individu yang jarang sekali terlihat marah bahkan seolah-olah tidak pernah marah. Mereka tidak meluapkan kemarahan dengan cara meledak-ledak tetapi lebih terlihat tenang-tenang saja (kalem) atau paling-paling hanya sebatas menggerutu atau mengeluh.

Individu yang mudah sekali menjadi marah biasanya adalah mereka yang memiliki tingkat toleransi yang rendah terhadap suatu tekanan atau hal-hal yang menyebabkan rasa frustrasi (low tolerance for frustration). Individu seperti ini menganggap bahwa mereka tidak selayaknya menerima kondisi yang tidak menyenangkan. Mereka sangat sulit mengambil hikmah dari situasi yang tidak menyenangkan dan menjadi marah ketika situasi "tidak berpihak" mereka seperti ketika sedang dikritik atau ditegur karena melakukan suatu kesalahan.
 
© 2010 MERAH MERONA
Bloggerized by Dzignine, based on Nekoji design.